Purchase Requistion (SPRQS) Report
Purchase Requisition Report adalah laporan yang berisi daftar permintaan pembelian barang atau jasa dari departemen terkait kepada bagian pembelian (purchasing). Laporan ini mencatat detail kebutuhan seperti nama barang, jumlah, spesifikasi, alasan kebutuhan, serta status persetujuan.
Latar Belakang
Setiap departemen dalam perusahaan memiliki kebutuhan barang/jasa yang berbeda. Agar proses pembelian terkontrol, setiap kebutuhan harus melalui purchase requisition (permintaan pembelian) yang kemudian direkap dalam Purchase Requisition Report. Laporan ini memastikan tidak ada pembelian yang dilakukan tanpa persetujuan dan sesuai dengan kebijakan perusahaan, sekaligus menjadi bahan evaluasi terhadap kebutuhan operasional.
🎯Tujuan
- Memberikan informasi terpusat terkait permintaan pembelian dari berbagai departemen.
- Menjadi dasar pengambilan keputusan bagian pembelian dalam melakukan pengadaan.
- Mendukung transparansi proses permintaan hingga realisasi pembelian.
- Mengendalikan anggaran dan memastikan permintaan sesuai kebutuhan perusahaan.
- Sebagai dokumentasi resmi untuk audit internal maupun eksternal.
🔄Keterkaitan & Korelasi
1. Departemen Internal
| Departemen Internal | Peran / Hubungan | Korelasi / Dampak |
|---|---|---|
| User / Pemohon | Mengajukan permintaan barang/jasa sesuai kebutuhan operasional | Laporan mencatat kebutuhan agar tidak terlewat |
| Departemen Purchasing | Menindaklanjuti permintaan dengan pengadaan | Laporan digunakan sebagai dasar keputusan pembelian |
| Finance / Accounting | Mengontrol anggaran dan pembayaran | Laporan menjadi acuan pencatatan biaya dan cash flow |
| Gudang / Inventory | Mengecek ketersediaan stok sebelum pembelian | Laporan membantu mencegah pembelian berlebih |
| Manajemen | Menyetujui permintaan sesuai prioritas | Laporan digunakan sebagai dasar persetujuan dan evaluasi kebutuhan |
2. Pihak Eksternal
| Pihak Eksternal | Peran / Hubungan | Korelasi / Dampak |
|---|---|---|
| Supplier / Vendor | Menyediakan barang/jasa sesuai permintaan | Laporan menjadi dasar pemilihan supplier yang tepat |
| Auditor | Melakukan pemeriksaan terhadap kepatuhan prosedur pembelian | Laporan menjadi bukti valid proses permintaan pembelian |
| Regulator (jika ada) | Mengawasi kepatuhan terhadap aturan pengadaan tertentu | Laporan mendukung kepatuhan hukum dan standar industri |
Video dan Form Entry
Video cara memasukkan data permintaan penawaran harga ke supplier (SPRQS) bisa ditekan disini dan penjelasannya mengeenai Form Entry nya bisa ditekan disini
Filter Laporan Penawaran Harga ke Supplier (SPRQS) – Document History
Berikut ini tampilan dan penjelasan form filternya

| KOLOM | : | INFORMASI |
| Range | : | Pilih rentang tanggal laporan penawaran harga yang akan ditampilkan, yaitu : 1. Today – Laporan hari ini 2. Yesterday – Laporan H-1 sampai hari ini 3. Last 3 days – Laporan H-3 sampai hari ini 4. Last Week– Laporan H-7 sampai hari ini 5. Last 2 weeks – Laporan H-14 sampai hari ini 6. Custom Date – Masukkan tanggal transaksi yang ingin Anda tampilkan pada kolom yang tersedia (tanggal). |
| : | Tanggal transaksi yang digunakan untuk memfilter laporan yang ditampilkan 1. Range: Today – Terisi otomatis tanggal hari ini 2. Range: Yesterday – Terisi otomatis tanggal H-1 sampai hari ini 3. Range: Last 3 days – Terisi otomatis tanggal H-3 sampai hari ini 4. Range: Last Week – Terisi otomatis tanggal H-7 sampai hari ini 5. Range: Last 2 Week – Terisi otomatis tanggal H-14 sampai hari ini 6. Range: Custom Date – Silahkan pilih tanggal transaksi awal dan akhir untuk laporan yang hendak ditampilkan | |
| Void | : | Ada tiga (3) pilihan antara lain : 1. All – menampilkan seluruh laporan penawaran harga 2. Void – hanya menampilkan laporan penawaran harga yang telah dibatalkan 3. Not Void – hanya menampilkan laporan penawaran harga yang masih berlaku atau tidak dibatalkan |
Purchase Requisition (SPRQS) Report – Document History
Laporan pesanan penjualan yang ditampilkan sesuai dengan Filter yang telah dimasukkan. Penjelasan mengengai Fasilitas tambahan untuk cetak dan sebagainya bisa di tekan disini



| KOLOM | : | INFORMASI |
| (SPRQS) Date | : | Nomer dokumen penawaran harga ke supplier |
| (SPRQS) Due Date | : | Jatuh tempo hutang sesuai dokumen penawaran harga ke supplier |
| (SPRQS) PR number | : | |
| (SPRQS) Purchase Requesition Type | : | |
| (SPRQS) Item PR | : | |
| (SPRQS) Qty PR | : | |
| (SPRQS) Request By | : | |
| (SPRQS) Departement | : | |
| (SPRQS) Void | : | Ada tiga (3) pilihan antara lain : 1. All – menampilkan seluruh laporan penawaran harga 2. Void – hanya menampilkan laporan penawaran harga yang telah dibatalkan 3. Not Void – hanya menampilkan laporan penawaran harga yang masih berlaku atau tidak dibatalkan |
| (SPORD) PO Date | : | |
| (SPORD) PO Number | : | |
| (SPORD) Item Code PO | : | |
| (SPORD) Item Desc PO | : | |
| (SPORD) Qty PO | : | |
| (SPORD) Price PO | : | |
| (SPORD) Price Total | : | |
| (SPORD) PPN | : | |
| (SPORD) Vendor | : | |
| (SPORD) Email | : | |
| (SPORD) Term | : | |
| (SPORD) ETA | : | |
| (SPORD) PO Create By | : | |
| (SITRV) Received Date | : | |
| (SITRV) Received Number | : | |
| (SITRV) Received Qty | : | |
| (SUPAC) Date | : | |
| (SUPAC) Number | : | |
| (SPINV) Invoice Date | : | |
| (SPINV) Invoice Number | : | |
| (SPINV) Status | : |
