Vendor Shipment (SITIF) Entry
Pencatatan penerimaan barang atau Vendor Shipment (SITIF) yang masih berada di gudang forwarder atau ekspedisi adalah pencatatan sementara atau sementara ditangguhkan atas barang impor dari supplier luar negeri yang telah dikirim, namun belum diterima fisik oleh gudang perusahaan, karena masih dalam proses:
- Di pelabuhan (port)
- Di gudang bea cukai (customs warehouse)
- Di gudang forwarder / ekspedisi logistik
📌Tujuan Pencatatan Vendor Shipment
- Mengidentifikasi barang dalam perjalanan (Goods in Transit / Inventory in Transit).
- Mengetahui status pengiriman barang impor.
- Menghindari salah catat atau overstock.
- Menjadi dasar monitoring untuk bagian logistik & gudang.
- Menjadi dasar pencatatan akuntansi dan valuasi persediaan.
Jenis Dokumen Pendukung:
Dokumen | Fungsi |
---|---|
Invoice dari Supplier | Menunjukkan nilai transaksi pembelian. |
Bill of Lading / Airway Bill | Bukti pengiriman dari luar negeri. |
Packing List | Daftar isi barang yang dikirim. |
Arrival Notice | Informasi kedatangan barang dari forwarder. |
Pemberitahuan Impor Barang (PIB) | Dokumen untuk keperluan bea cukai. |
Delivery Order (DO) dari Forwarder | Untuk pengambilan barang di pelabuhan atau gudang. |
📌Fungsi Pencatatan Ini Bagi Tiap Pihak (Tabel Korelasi)
Pihak | Fungsi | Korelasi |
---|---|---|
Gudang | Mengetahui ada barang dalam perjalanan yang belum diterima fisik. | Koordinasi dengan logistik dan pembelian untuk jadwal masuk. |
Pembelian | Memantau status realisasi PO luar negeri. | Memberi info ke keuangan dan gudang soal estimasi penerimaan. |
Keuangan | Mencatat kewajiban & potensi aset barang dalam perjalanan. | Dasar pencatatan hutang dan estimasi persediaan. |
Logistik / Forwarder | Mengatur jadwal pengeluaran dan pengiriman ke gudang. | Menjadi penghubung fisik antar supplier, ekspedisi, dan gudang. |